ARTIKEL
KELAS IBU HAMIL DESA PLORENGAN
Kelas Ibu Hamil di Desa Plorengan, Kecamatan Kalibening: Mewujudkan Generasi Sehat Sejak Dini
Plorengan, Kalibening - Pada hari Kamis, 18 September 2025, Balai Desa Plorengan dipenuhi oleh keceriaan dan antusiasme dari 25 ibu hamil dan beberapa suami yang berkumpul untuk mengikuti Kelas Ibu Hamil. Acara ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Desa Plorengan, Kecamatan Kalibening, dan UPTD Puskesmas Kalibening, yang bertujuan memberikan bekal pengetahuan komprehensif agar para calon ibu dapat menjalani kehamilan yang sehat, mempersiapkan persalinan, dan merawat buah hati dengan optimal.
Sesi I: Gizi Seimbang dan Kesehatan Mental
Acara dibuka oleh Kepala Desa Plorengan, Bapak RISNO, yang menekankan pentingnya kesehatan ibu dan anak sebagai prioritas utama desa. "Kami ingin memastikan setiap anak di desa ini lahir dalam kondisi sehat dan mendapatkan gizi terbaik sejak dalam kandungan," ujarnya.
Sesi pertama diisi oleh Bidan Nurjanah dari Puskesmas Kalibening. Ia menjelaskan secara rinci tentang pentingnya gizi seimbang, menegaskan bahwa kehamilan adalah saat untuk makan lebih sehat, bukan lebih banyak. Ia menyajikan contoh menu harian yang kaya nutrisi dan menekankan perlunya suplemen zat besi dan asam folat untuk mencegah anemia serta cacat tabung saraf pada bayi. Bidan Nurjanah juga menyentuh aspek kesehatan mental, mendorong ibu hamil untuk mengelola stres dan berbagi keluh kesah.
Sesi II: Persiapan Persalinan dan Latihan Fisik
Setelah istirahat singkat, kegiatan dilanjutkan dengan materi persiapan persalinan. Bidan Nurjanah menjelaskan tanda-tanda persalinan dan mengajarkan teknik pernapasan yang efektif untuk mengurangi rasa sakit saat kontraksi. Para peserta terlihat serius mempraktikkan teknik tersebut, didampingi oleh Bidan Nurjanah dan para kader posyandu yang membantu memastikan setiap gerakan dilakukan dengan benar.
Selain teori, kelas ini juga diisi dengan latihan fisik ringan, termasuk gerakan yoga khusus ibu hamil dan senam kegel. Ibu Ernawati, salah satu peserta berusia 28 tahun, menyatakan, "Gerakannya terasa ringan, tapi saya yakin ini sangat membantu. Saya jadi lebih yakin bisa menghadapi persalinan nanti."
Sesi III: Perawatan Bayi Baru Lahir dan Sesi Tanya Jawab
Sesi terakhir menjadi puncak antusiasme. Bidan Tri Henny P mendemonstrasikan cara memandikan bayi yang benar, menggendong bayi dengan aman, dan memberikan tips praktis tentang teknik menyusui yang tepat serta cara mengatasi bayi rewel. Ibu-ibu hamil mencatat setiap detail dengan cermat.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif. Pertanyaan-pertanyaan diajukan mulai dari cara mengatasi mual hingga hubungan intim selama kehamilan. Bidan Henny menjawab setiap pertanyaan dengan sabar dan lugas, menciptakan suasana yang nyaman dan terbuka.
Dampak Positif dan Harapan Masa Depan
Salah satu peserta, Ibu Ika, menyampaikan testimoninya, "Dulu saya sering cemas karena banyak mitos yang beredar. Setelah ikut kelas ini, saya jadi lebih tenang dan percaya diri. Pengetahuan yang diberikan sangat ilmiah dan praktis."
Kegiatan ini membuktikan komitmen Pemerintah Desa Plorengan dan Puskesmas Kalibening dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dengan semakin banyaknya ibu hamil yang teredukasi, diharapkan angka kematian ibu dan bayi dapat terus ditekan.